Ini Sederet Trik Curang Teknisi AC Nakal, Bukan Cuma Mengendurkan Mur Pipa Freon

News Andhika Arthawijaya
Jumat, 14 Maret 2025 20:30:56
Andhika A

(Ilustrasi) AC mendadak tidak dingin, padahal belum lama dicuci

Homtronik.com- Trik oknum teknisi AC dalam meraup keuntungan lebih, ternyata tak hanya bocorin katup freon atau mengendurkan mur pengancing nepel pipa saluran freonnya.

Ada beberapa trik curang lainnya, seperti dilansir dari laman selka.id yang merupakan toko online spesialias AC dengan wilayah operasi di Jabodetabek (9/5/2020).

Dalam pembahasannya, disebutkan trik curang oknum teknisi AC nakal ini bervariasi.

Mula-mula oknum teknisi yang dipanggil untuk mencuci AC konsumennya, melakukan proses mencuci seperti biasa.

Namun dalam proses mencuci itu si teknisi nakal menjalankan aksinya mengedurkan saluran freon, agar isi freon bocor hingga setengah, lalu katup freon ditutup kembali.

Andhika A


(Ilustrasi) Bagian sambungan pipa AC yang biasanya sengaja dibocorkan oleh oknum teknisi nakal

Kemudian si oknum teknisi akan memberitahu ke pemilik AC bahwa freonnya kurang, sehingga membuat AC tidak dingin.

Kalau mau dinginnya normal lagi, maka harus tambah freon.

Dalam kondisi seperti itu, biasanya pemilik AC mau tak mau akan mengiyakan untuk tambah freon, yang artinya mesti tambah biaya lagi selain ongkos cuci AC.

Atau trik lainnya si oknum tidak langsung membocorkan banyak freonnya, melainkan dibikin bocor halus agar aksinya tidak terlalu mencolok.

Dengan harapan ketika freon AC berkurang selama pemakaian 2-3 bulan ke depan, si pemilik AC akan memanggilnya lagi untuk minta dicek penyebab AC tidak dingin.

Dan ujung-ujungnya oknum teknisi akan memvonis kalau freon AC nya berkurang dan harus ditambah bila ingin dinginnya AC kembali normal.

Intimewa (selka.id)


(Ilustrasi) Mengisi freon AC rumah

Nah, jahatnya lagi, setelah freon ditambah si oknum teknisi tetap melakukan praktik curangnya itu (masih membiarkan freon bocor) sampai 2-3 kali.

Kemudian dalam kunjungan berikutnya ketika pemilik AC mulai mengeluh karena harus bolak balik tambah freon, si oknum teknisi akan berdalih dan menyalahkan kemungkinan ada bagian AC yang rusak atau bocor.

Sehingga harus dilakukan penggantian komponen yang bermasalah, misalnya pipa freon dan sebagainya.

Padahal sebenarnya tidak ada masalah pada pipa freonnya, melainkan hanya karena sengaja dibocorkan oleh si oknum.

Atau ketika sudah bolak balik AC diservis tapi penyakit yang sama datang lagi, sang oknum teknisi akan menyalahkan kualitas AC yang kurang bagus, lalu menawarkan ganti AC lain yang belinya lewat dia.

Parahnya lagi dalam menjalankan aksinya itu, si oknum teknisi nakal ini kemudian akan menyalahkan teknisi sebelumnya yang dituding melakukan malpraktik dalam menginstalasi atau menservis AC.

Sehingga berharap si pemilik AC akan percaya dan terus memakai jasanya untuk melakukan perawatan AC di rumahnya.

Nah, kalau ketemu teknisi AC modelan begini, sebaiknya untuk servis AC berikutnya cari teknisi lain yang jujur.

Bisa dengan cara mencari info teknisi terpercaya ke tetangga yang juga menggunakan AC, namun tak pernah mengalami kasus ini.

Dan untuk pencegahan awal, pantau terus kerja teknisi saat mencuci AC kita dari awal hinggal selesai, baik saat mencuci unit in door maupun out door-nya.

Pokoknya jangan kasih celah terjadinya tindak kecurangan. Waspada lah..

Bagikan

Baca Artikel Asli